selamat datang di blog resmi Pramuka Manu Putra Buntet Pesantren siahkan isi Buku Tamu yang sudah disedia kan

Kamis, 31 Desember 2009

Innalillahi Wa Inna Ilaihi Roji'un



kami segenap siswa Manu Putra dan pramuka manu putra mengucapkan turut berduka cita atas meninggal nya guru besar kita, kiyai kita,panutan kita yaitu KH. ABDURRAHMAN WAHID(GUS DUR).
mari kita membaca surat al-fatihah, tahlil dan yasin untuk beliau semoga amal dan ibadah beliau di terima disisi ALLAH Amin...
dan kita sebagi penerus bangsa semoga dapat meneruskan perjuangan Beliau amin....



Continue Reading...

Sabtu, 28 November 2009

PELANTIKAN DEWAN KERJA BARU 2009/2010

pramuka manu putra telah melaksanakan serah trima jabatan, dan berikut nama-nama dewan kerja baru masa hikmat 2009/2010 dan pangkatnya:

  1.  moh. ali haidar sebagai: pradana (ketua pramuka)
  2. surana sebagai: khrani(sekertaris)
  3. qomarul huda sebagai: juang (juru uang)
  4. abdul wajid sebagai : judat (juru adat)
  5. khairul umam sebagai : kor. lap.(kordinator lapangan)
  6. ami dailami sebagai : humas (hubungan masyarakat)

demikian kami sampaikan semoga dewan kerja yang baru dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

salam,redaksi...



Continue Reading...

Sabtu, 19 September 2009

hari raya idul fitri


IDUL FITHRI

Setelah menunaikan Ibadah Puasa Ramadlon menahan lapar dan haus serta menahan gejolak hawa nafsu angkara / murka sebulan lamanya kita ummat Islam tibalah saatnya Lulus dalam menempuh puasa Ramadlon dan merayakan Hari Kemenangan Hari Raya “IEDUL FITHRI” Ahad, 1 Syawwal 1430 H bertepatan dengan Hari Minggu tanggal 20 September 2009 M.

Iedul Fithri adalah kembali ke Fithrah seperti anak baru lahir tidak punya dosa karena dosanya telah diampuni oleh Alloh SWT Hablum min Alloh. amien.
Tinggal hubungan kita pada mahluq yang lain Hablum minannas kita saling berjabatan tangan memohon maaf pada sesama kita.

Hari Raya yang kita rayakan seperti sabda Nabi Laisal Ied man labisal jadid innamal ied man thoatal yazid artinya Hari Raya itu bukan untuk orang-orang yang berpakaian baru tapi hari raya itu untuk orang-orang yang thoatnya kepada Alloh bertambah

Setelah kita Lulus dalam menempuh Ujian dalam bulan Ramadlon pada bulan yang lalu maka mari kita praktekkan dan kita tingkatkan sehari-hari seperti Sabar, Jujur, menahan gejolak hawa nafsu, peduli memberi kepada fakir miskin dan meningkatkan amal / ibadah, berangkat sekolah, belajar, bekerja untuk menafkahi anak istri dll.

Hari Raya “Iedul Fithri” jatuh pada bulan syawwaal, syawwal mempunyai arti meningkat jadi segala apa yang sifatnya positif harus ditingkatkan terus seperti pada akhir ramadlon kita memberi secara simbolis berupa zakat fitrah terus ditingkatkan jangan hanya secara simbolis saja terus meningkat dan meningkat terus sampai nanti pada Iedul Adha bukan hanya zakat fitrah berupa beras lebih lagi secara kwalitas yaitu memberi lauk pauk berupa daging agar orang-orang Islam menjadi lebih kuat, lebih cerdas dan lebih hebat.
Setiap tahun kita menemui bulan Ramadlon yang mempunyai banyak hikmah, setiap tahun juga umur kita bertambah, jangan sampai kita telah berkali-kali menemui bulan Ramadlon tapi :

1) Amal kita tetap saja begitu
2) Tetap tidak jujur
3) Tidak Sabar
4) Tidak tabah
5) Tidak peduli terhadap fakir miskin
6) Masa bodoh terhadap diri sendiri dan orang lain

Orang yang berpuasa pada bulan Ramadlon akan lebih tahan banting terhadap apapun juga karena bulan puasa mempunyai hikmah yang luar biasa.

Akhirnya kami berharap mudah-mudahan Sholat kita, Puasa kita, Haji kita, amal baik kita diterima oleh Alloh SWT dan kita termasuk orang-orang yang meningkat amaliyah kita dan bertemu pada bulan puasa Ramadlon selanjutnya. Amiiien ya Robbal Alamiiien.

H. Saefuddin Zaeni
Staf Tata Usaha MANU Putra/SMK NU Mekanika
Buntet Pesantren Cirebon
Kitik dan saran kami harapkan dari berbagai pihak, karena kami merasa tulisan ini jauh dari sempurna yang terpenting disini adalah niyat kami untuk berbuat sesuatu innamal a’amalu binniyyati wa innama likullim riim ma nawa’

Continue Reading...

Jumat, 04 September 2009

arti puasa Romadon


MARHABAN YA RAMADLON

 Setiap tahun selama satu bulan ummat Islam diwajibkan berpuasa dibulan Ramadlan sebulan penuh, ini merupakan kewajiban untuk menunaikan rukun Islam yang ke 4, untuk tahun 2009 M / 1430 H ummat Islam menjalankan Ibadah puasa mulai Hari Sabtu, 22 Agustus 2009 H bertepatan dengan 1 Ramadlon 1430 H.
Bulan Ramadlon mempunyai arti yang sangat penting bagi kita karena segala amal ibadahnya akan dilipatgandakan oleh Alloh SWT 1000 kali lipat, oleh karena itu perbanyaklah amal ibadah kita seperti sholat, tadarrus Al-qur”an, mengaji kitab-kitab, menghafalkan pelajaran, berangkat sekolah, mencari rizki untuk anak dan istri serta memberi shodaqoh pada fakir miskin dll.
Arti Puasa
Puasa atau Siyam atau juga Al-Imsak
Al-Imsak arti menurut bahasanya artinya menahan
Arti menurut Istilah yaitu menahan makan, minum dan segala hal yag membatalkan puasa dengan disertai niyat sejak terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.
Manfaat Puasa
Puasa kata Mang Tako (Alm) arti kiratanya Pu adalah Nyepuh Sa artinya Dosa, jadi kata Mang Tako dengan berpuasa akan nyepuh dosa atau dosanya akan diampuni oleh Alloh SWT, karena puasa diawalnya diberi rakhmat di ditengahnya akan diampuni dosanya oleh Alloh SWT dan terakhir akan dijauhkan dari api neraka.
Orang berpuasa paling tidak mengandung beberapa pendidikan:

1.Puasa mendidik kita Jujur
Berpuasa merupakan sarana kenaikan tingkat atau ujian atau juga disini ada pengawasnya yaitu malaikat Rokib dan malaikat Atid, bisa saja kita tidak jujur dengan makan minum tidak diketahui orang lain tapi Alloh maha tahu serta kedua malaikat Alloh akan mencatatnya
2.Puasa mendidik kita sabar dan tabah
Walaupun perut kita keroncongan dan kehausan atau juga kita ingin berbuat yang tidak-tidak tapi ana soimun saya adalah orang berpuasa, maka kita mencegah dari perbuatan yang merusak amal ibadah puasa. Orang yang yang berpuasa akan sabar menahan gejolak hawa nafsu/angkara murka juga tabah dalam menghadapi segala macam rintangan, cobaan dll.
3.Puasa mendidik kita untuk peduli terhadap fakir miskin
Karena puasa merasa lapar dan kehausan akhirnya muncul suatu kepedulian sosial terhadap sesama kita yaitu kepada fakir dan miskin yang dilambangkan dengan memberikan Zakat fitrah untuk dilanjutkan dan ditingkatkan terus peduli memberi zakat atau sodakoh terhadap fakir miskin setelah selesai berpuasa nanti

Seperti kita jelaskan di atas puasa merupakan sarana pendidikan, Ujian, Introspeksi diri untuk dilanjutkan atau dijalankan serta dipraktekkan dalam kehidupan kita sehari-hari setelah selesai berpuasa Ramadlon nanti dan mudah-mudahan kita akan bertemu kembali pada bulan puasa Ramadlon-ramadlon selanjutnya.
Mudah-mudahan Sholat kita, puasa kita dan amal ibadah kita diterima oleh Alloh SWT dan kita akan LULUS dalam menempuh Puasa kita.
Amim ya Robbal Alamin.

H. Saefuddin Zaeni
Staf MANU Putra/SMK NU Mekanika
Buntet Pesantren Cirebon
Kitik dan saran kami harapkan dari berbagai pihak, karena kami merasa tulisan ini jauh dari sempurna yang terpenting disini adalah niyat kami untuk berbuat sesuatu innamal a’amalu binniyyati wa innama likullim riim ma nawa’


Continue Reading...

Minggu, 03 Mei 2009

SEJARAH KEPRAMUKAAN INDONESIA





A. Pendahuluan

Pendidikan Kepramukaan di Indonesia merupakan salah satu segi pendidikan nasional yang penting, yang merupakan bagian dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Untuk itu perlu diketahui sejarah perkembangan Kepramukaan di Indonesia.

B. Sejarah Singkat Gerakan Pramuka

Gagasan Boden Powell yang cemerlang dan menarik itu akhirnya menyebar ke berbagai negara termasuk Netherland atau Belanda dengan nama Padvinder. Oleh orang Belanda gagasan itu dibawa ke Indonesia dan didirikan organisasi oleh orang Belanda di Indonesia dengan nama NIPV (Nederland Indische Padvinders Vereeniging = Persatuan Pandu-Pandu Hindia Belanda).

Oleh pemimpin-pemimpin gerakan nasional dibentuk organisasi kepanduan yang bertujuan membentuk manusia Indonesia yang baik dan menjadi kader pergerakan nasional. Sehingga muncul bermacam-macam organisasi kepanduan antara lain JPO (Javaanse Padvinders Organizatie) JJP (Jong Java Padvindery), NATIPIJ (Nationale Islamitsche Padvindery), SIAP (Sarekat Islam Afdeling Padvindery), HW (Hisbul Wathon).

Dengan adanya larangan pemerintah Hindia Belanda menggunakan istilah Padvindery maka K.H. Agus Salim menggunakan nama Pandu atau Kepanduan.

Dengan meningkatnya kesadaran nasional setelah Sumpah Pemuda, maka pada tahun 1930 organisasi kepanduan seperti IPO, PK (Pandu Kesultanan), PPS (Pandu Pemuda Sumatra) bergabung menjadi KBI (Kepanduan Bangsa Indonesia). Kemudian tahun 1931 terbentuklah PAPI (Persatuan Antar Pandu Indonesia) yang berubah menjadi BPPKI (Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia) pada tahun 1938.

Pada waktu pendudukan Jepang Kepanduan di Indonesia dilarang sehingga tokoh Pandu banyak yang masuk Keibondan, Seinendan dan PETA.

Setelah tokoh proklamasi kemerdekaan dibentuklah Pandu Rakyat Indonesia pada tanggal 28 Desember 1945 di Sala sebagai satu-satunya organisasi kepanduan.

Sekitar tahun 1961 kepanduan Indonesia terpecah menjadi 100 organisasi kepanduan yang terhimpun dalam 3 federasi organisasi yaitu IPINDO (Ikatan Pandu Indonesia) berdiri 13 September 1951, POPPINDO (Persatuan Pandu Puteri Indonesia) tahun 1954 dan PKPI (Persatuan Kepanduan Puteri Indonesia)

Menyadari kelemahan yang ada maka ketiga federasi melebur menjadi satu dengan nama PERKINDO (Persatuan Kepanduan Indonesia).

Karena masih adanya rasa golongan yang tinggi membuat Perkindo masih lemah. Kelemahan gerakan kepanduan Indonesia akan dipergunakan oleh pihak komunis agar menjadi gerakan Pioner Muda seperti yang terdapat di negara komunis. Akan tetapi kekuatan Pancasila dalam Perkindo menentangnya dan dengan bantuan perdana Menteri Ir. Juanda maka perjuangan menghasilkan Keppres No. 238 tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka yang pada tanggal 20 Mei 1961 ditandatangani oleh Pjs Presiden RI Ir Juanda karena Presiden Soekarno sedang berkunjung ke Jepang.

Di dalam Keppres ini gerakan pramuka oleh pemerintah ditetapkan sebagai satu-satunya badan di wilayah Indonesia yang diperkenankan menyelenggarakan pendidikan kepramukaan, sehingga organisasi lain yang menyerupai dan sama sifatnya dengan gerakan pramuka dilarang keberadaannya.

C. Perkembangan Gerakan Pramuka

Ketentuan dalam Anggaran Dasar gerakan pramuka tentang prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan yang pelaksanaannya seperti tersebut di atas ternyata banyak membawa perubahan sehingga pramuka mampu mengembangkan kegiatannya. Gerakan pramuka ternyata lebih kuat organisasinya dan cepat berkembang dari kota ke desa.

Kemajuan Gerakan Pramuka akibat dari sistem Majelis Pembimbing yang dijalankan di tiap tingkat, dari tingkat Nasional sampai tingkat Gugus Depan. Mengingat kira-kira 80 % penduduk Indonesia tinggal di pedesaan dan 75 % adalah petani maka tahun 1961 Kwarnas Gerakan Pramuka menganjurkan supaya para pramuka mengadakan kegiatan di bidang pembangunan desa. Pelaksanaan anjuran ini terutama di Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur dan Jawa Barat menarik perhatian Pimpinan Masyarakat. Maka tahun 1966 Menteri Pertanian dan Ketua Kwartir Nasional mengeluarkan instruksi bersama pembentukan Satuan Karya Taruna Bumi. Kemudian diikuti munculnya saka Bhayangkara, Dirgantara dan Bahari. Untuk menghadapi problema sosial yang muncul maka pada tahun 1970 menteri Transmigrasi dan Koperasi bersama dengan Ka Kwarnas mengeluarkan instruksi bersama tentang partisipasi gerakan pramuka di dalam penyelenggaraan transmigrasi dan koperasi. Kemudian perkembangan gerakan pramuka dilanjutkan dengan berbagai kerjasama untuk peningkatan kegiatan dan pembangunan bangsa dengan berbagai instansi terkait.

Continue Reading...

Sabtu, 02 Mei 2009

Sesepuh Buntet Pesantren


Mbah DinKH. Nahduddin Royandi Abbas sebagai sesepuh Pondok Buntet Pesantren mengatakan bahwa pendidikan pesantren itu memiliki cita rasa moral yang tinggi terutama dalam mengemban sikap ikhlas dan jujur. Dua sikap ini menjadi ciri khas yang harus terus diperjuangkan dalam mengemban umat.

"Sikap yang dianut oleh orang Inggris bila ingin berhasil tidak lepas dari tiga pokok: Pendidikan, kesungguhan dan dedikasi yang tinggi." Ujar Mbah Din, panggilan sesepuh Ponpes Buntet yang kini masih sering bolak-balik antara London dan Buntet saat membuka pertemuan Alumni Buntet Pesantren, Jum'at 3 April 2009.

Namun katanya, kita mesti menambahkan dua sikap lagi yang harus dipegang teguh bagi generasi santri yaitu ikhlas dan jujur. Sebab menurut putra Kyai Abbas ini, hal itu akan mendatangkan rasa ketenangan dalam melakukan pekerjaan dan amal-amal perbuatan lainnya.

Pertemuan para alumni malam tadi dihadiri oleh KH. Drs. Ahmad Jauhari, M.Sc. selaku pembina Forsila (Forum Silaturahmi Alumni Buntet Pesantren) dan puluhan pserta yang hadir datang dari InsanBPC, organisasi alumni Buntet yang ada di Jakarta serta Forsila, organisasi di Jakarta.

Dalam pertemuan ini membahas persoalan bagaimana mengefektifkan peran serta alumni dalam memberdayakan dan mengembangkan sikap yang sinergis untuk kemajuan pendidikan Buntet Pesantren. "Pertemuan ini sangat baik diselengggarakan dalam waktu dan tempat yang berlainan. hal ini sebagai bentuk silaturahmi yang bermanfaat bagi kepentingan umat seluruhnya.namun saya tegaskan tindakan ini harus semata-mata ikhlas dan jujur." Kata beliau membuka diskusi lebih lanjut. (Kurt).
Continue Reading...

Jumat, 01 Mei 2009

BIOGRAFI BADEN POWELL

Kehidupan awal Baden-Powell dilahirkan di Paddington, London pada 1857. Dia adalah anak ke-6 dari 8 anak profesor Savilian yang mengajar geometri di Oxford. Ayahnya, pendeta Harry Baden-Powell, meninggal ketika dia berusia 3 tahun, dan ia dibesarkan oleh ibunya, Henrietta Grace, seorang wanita yang berketetapan bahwa anak-anaknya harus berhasil. Baden-Powell berkata tentang ibunya pada 1933, "Rahasia keberhasilan saya adalah ibu saya."Selepas menghadiri Rose Hill School, Tunbridge Wells, Baden-Powell dianugerahi beasiswa untuk sekolah umum Charterhouse. Perkenalannya kepada kemahiran pramuka adalah memburu dan memasak hewan - dan menghindari guru - di hutan yang berdekatan, yang juga merupakan kawasan terlarang. Dia juga bermain piano dan biola, mampu melukis dengan baik dengan menggunakan kedua belah tangan dengan tangkas, dan gemar bermain drama. Masa liburan dihabiskan dengan ekspedisi belayar atau berkanu dengan saudara-saudaranya.Karir KetentaraanPada tahun 1876, Baden-Powell bergabung dengan 13th Hussars di India. Pada tahun 1895 dia bertugas dengan dinas khusus di Afrika dan pulang ke India pada tahun 1897 untuk memimpin 5th Dragoon Guards.Baden-Powell berlatih dan mengasah kemahiran kepanduannya dengan suku Zulu pada awal 1880-an di jajahan Natal Afrika Selatan di mana resimennya ditempatkan dan ia diberi penghargaan karena keberaniannya. Kemahirannya mengagumkan dan dia kemudian dipindahkan ke dinas rahasia Inggris. Dia sering bertugas dengan menyamar sebagai pengumpul rama-rama, memasukkan rancangan instalasi militer ke dalam lukisan-lukisan sayap kupu-kupunya.Baden-Powell kemudian ditempatkan di dinas rahasia selama 3 tahun di daerah Mediterania yang berbasis di Malta. Dia kemudian memimpin gerakan ketentaraannya yang berhasil di Ashanti, Afrika, dan pada usia 40 dipromosikan untuk memimpin 5th Dragoon Guards pada tahun 1897. Beberapa tahun kemudian, dia menulis buku panduan ringkas bertajuk "Aids to Scouting", ringkasan ceramah yang dia berikan mengenai peninjau ketentaraan, untuk membantu melatih perekrutan tentara baru. Menggunakan buku ini dan kaidah lain, ia melatih mereka untuk berpikir sendiri, menggunakan daya usaha sendiri, dan untuk bertahan hidup dalam hutan.Baden-Powell kembali ke Afrika Selatan sebelum Perang Boer dan terlibat dalam beberapa tindakan melawan Zulu. Dinaikkan pangkatnya pada masa Perang Boer menjadi kolonel termuda dalam dinas ketentaraan Britania, dia bertanggung jawab untuk organisasi pasukan perintis yang membantu tentara biasa. Ketika merencanakan hal ini, dia terperangkap dalam pengepungan Mafeking, dan dikelilingi oleh tentara Boer yang melebihi 8.000 orang. Walaupun berjumlah lebih kecil, garnisun itu berhasil bertahan dalam pengepungan selama 217 hari. Sebagian besar keberhasilan itu dikatakan sebagai hasil beberapa muslihat yang dilaksanakan atas perintah Baden-Powell sebagai komandan garnisun. Ranjau-ranjau palsu ditanam, dan tentaranya diperintah untuk menghindari pagar kawat olok-olok (tidak ada) saat bergerak antara parit kubu.Baden-Powell melaksanakan kebanyakan kerja peninjauan secara pribadi dan membina pasukan kanak-kanak asli untuk berjaga dan membawa pesan-pesan, kadang menembus pertahanan lawan. Banyak dari anak-anak ini kehilangan nyawanya dalam melaksanakan tugas. Baden-Powell amat kagum dengan keberanian mereka dan kesungguhan mereka yang ditunjukkan ketika melaksanakan tugas. Pengepungan itu dibubarkan oleh Pembebasan Mafeking pada 16 Mei 1900. Naik pangkat sebagai Mayor Jendral, Baden-Powell menjadi pahlawan nasional.Setelah mengurusi pasukan polisi Afrika Selatan Baden-Powell kembali ke Inggris untuk bertugas sebagai Inspektur Jendral pasukan berkuda pada tahun 1903.Pulang ke InggrisSetelah kembali, Baden-Powell mendapati buku panduan ketentaraannya "Aids to Scouting" telah menjadi buku terlaris, dan telah digunakan oleh para guru dan organisasi pemuda.Kembali dari pertemuan dengan pendiri Boys' Brigade, Sir William Alexander Smith, Baden-Powell memutuskan untuk menulis kembali Aids to Scouting agar sesuai dengan pembaca remaja, dan pada tahun 1907 membuat satu perkemahan di pulau Brownsea bersama dengan 22 anak lelaki yang berlatar belakang berbeda, untuk menguji sebagian dari idenya. Buku "Scouting for Boys" kemudian diterbitkan pada tahun 1908 dalam 6 jilid.Kanak-kanak remaja membentuk "Scout Troops" secara spontan dan gerakan Pramuka berdiri tanpa sengaja, pada mulanya pada tingkat nasional, dan kemudian pada tingkat internasional. Gerakan pramuka berkembang seiring dengan Boys' Brigade. Suatu pertemuan untuk semua pramuka diadakan di Crystal Palace di London pada 1908, di mana Baden-Powell menemukan gerakan Pandu Puteri yang pertama. Pandu Puteri kemudian didirikan pada tahun 1910 di bawah pengawasan saudara perempuan Baden-Powell, Agnes Baden-Powell.Walaupun dia sebenarnya dapat menjadi Panglima Tertinggi, Baden Powell memuutuskan untuk berhenti dari tentara pada tahun 1910 dengan pangkat Letnan Jendral menuruti nasihat Raja Edward VII, yang mengusulkan bahawa ia lebih baik melayani negaranya dengan memajukan gerakan Pramuka.Pada Januari 1912 Baden-Powell bertemu calon isterinya Olave Soames di atas kapal penumpang (Arcadia) dalam perjalanan ke New York untuk memulai Lawatan Pramuka Dunia. Olave berusia 23, Baden-Powell 55, dan mereka berkongsi tanggal lahir. Mereka bertunangan pada September tahun yang sama dan menjadi sensasi pers, mungkin karena ketenaran Baden-Powell, karena perbedaan usia seperti itu lazim pada saat itu. Untuk menghindari gangguan pihak pers, mereka melangsungkan pernikahan secara rahasia pada 30 Oktober 1912. Dikatakan bahwa Baden-Powell hanya memiliki satu petualangan lain dengan wanita (pertunganannya yang gagal dengan Juliette Low).Pramuka Inggris menyumbang satu penny masing-masing dan mereka membelikan Baden-Powel hadiah pernikahan, yaitu sebuah mobil Rolls Royce.Perang Dunia I dan kejadian-kejadian selanjutnyaKetika pecah Perang Dunia I pada tahun 1914, Baden-Powell menawarkan dirinya kepada Jabatan Perang. Tiada tanggung jawab diberikan kepada beliau, sebab, seperti yang dikatakan oleh Lord Kitchener: "dia bisa mendapatkan beberapa divisi umum dengan mudah tetapi dia tidak dapat mencari orang yang mampu meneruskan usaha baik Boy Scouts." Kabar angin menyatakan Baden-Powell terkait dalam kegiatan spionase dan dinas rahasia berusaha untuk menggalakkan mitos tersebut.Baden-Powell was made a Baronet in 1922, and was created Baron Baden-Powell, of Gilwell in the County of Essex, in 1929, Gilwell Park being the International Scout Leader training centre. He was appointed to the Order of Merit of the British honours system in 1937, and was also awarded 28 decorations from foreign states.Baden-Powell dianugerahi gelar Baronet pada tahun 1922, dan bergelar Baron Baden-Powell, dari Gilwell dalam County Essex, pada tahun 1929. Taman Gilwell adalah tempat latihan Pemimpin Pramuka Internasional. Baden-Powell dianugerahi Order of Merit dalam sistem penghormatan Inggris pada tahun 1937, dan dianugerahi 28 gelar lain dari negara-negara asing.Dalam sajak singkat yang ia tulis, ia menjelaskan bagaimana mengucapkan namanya:Man, Nation, MaidenPlease call it Baden.Further, for PowellRhyme it with Noël.Dibawah usaha gigihnya pergerakan Pramuka dunia berkembang. Pada tahun 1922 terdapat lebih dari sejuta pramuka di 32 negara; pada tahun 1939 jumlah pramuka melebihi 3,3 juta orang.Keluarga Baden-Powell memiliki tiga anak – satu anak laki-laki dan dua perempuan (yang mendapat gelar-gelar kehormatan pada 1929; anak laki-lakinya kemudian menggantikan ayahnya pada 1941:• Peter, kemudian 2nd Baron Baden-Powell (1913-1962)• Hon. Heather Baden-Powell (1915-1986)• Hon. Betty Baden-Powell (1917-2004) yang pada 1936 menikah dengan Gervase Charles Robert Clay (lahir 1912 dan memiliki 3 anak laki-laki dan 1 perempuan)Tidak lama selepas menikah, Baden-Powell berhadapan dengan masalah kesehatan, dan mengalami beberapa serangan penyakit. Ia menderita sakit kepala terus menerus, yang dianggap dokternya berasal dari gangguan psikosomatis dan dirawat dengan analisa mimpi. Sakit kepala ini berhenti setelah ia tidak lagi tidur dengan Olave dan pindah ke kamar tidur baru di balkon rumahnya. Pada tahun 1934 prostatenya dibuang, dan pada tahun 1939 dia pindah ke sebuah rumah yang dibangunnya di Kenya, negara yang pernah dilawatinya untuk berehat. Dia meninggal dan dimakamkan di Kenya, di Nyeri, dekat Gunung Kenya, pada 8 Januari 1941.Pada 1938 Royal Academy of Sweden menganugerahkan Lord Baden-Powell dan semua gerakan Pramuka hadiah Nobel Perdamaian untuk tahun 1939. Tapi pada 1939 Royal Academy memutuskan untuk tidak menganugerahkan hadiah untuk tahun itu, karena pecahnya Perang Dunia II.Pergerakan Pramuka dan Pandu Puteri merayakan 22 Februari sebagai hari B-P, tanggal lahir bersama Robert dan Olave Baden-Powell, untuk memperingati dan meraikan jasa Ketua Pramuka dan Ketua Pandu Puteri Dunia.
Continue Reading...

Asal-usul Pramuka


Lord Robert Smyth Stephenson Baden Powell of Girl well

Bapak Pramuka Sedunia


Kelahiran Gerakan Pramuka Dunia Gerakan Pramuka Dunia dimulai pada tahun 1907 ketika Robert Baden-Powell, seorang letnan jendral angkatan bersenjata Britania raya, dan William Alexander Smith, pendiri Boy's Brigade, mengadakan perkemahan kepanduan pertama di kepulauan Brownsea, Inggris.Ide untuk mengadakan gerakan tersebut muncul ketika Baden-Powell dan pasukannya berjuang mempertahankan kota Mafeking, Afrika Selatan, dari serangan tentara Boer. Ketika itu, pasukannya kalah besar dibandingkan tentara Boer. Untuk mengakalinya, sekelompok pemuda dibentuk dan dilatih untuk menjadi tentara sukarela. Tugas utama mereka adalah membantu militer mempertahankan kota. Mereka mendapatkan tugas-tugas yang ringan tapi penting; misalnya mengantarkan pesan yang diberikan Baden-Powell ke seluruh anggota militer di kota tersebut. Pekerjaan itu dapat mereka selesaikan dengan baik sehingga pasukan Baden-Powell dapat mempertahankan kota Mafeking selama beberapa bulan. Sebagai penghargaan atas keberhasilan yang mereka dapatkan, setiap anggota tentara sukarela tersebut diberi sebuah lencana. Gambar dari lencana ini kemudian digunakan sebagai logo dari gerakan Pramuka internasional.Keberhasilan Baden-Powell mempertahankan kota Mafeking membuatnya dianggap menjadi pahlawan. Dia kemudian menulis sebuah buku yang berjudul Aids to Scouting (ditulis tahun 1899), dan menjadi buku terlaris saat itu.Pada tahun 1906, Ernest Thompson Seton mengirimkan Baden-Powell sebuah buku karyanya yang berjudul The Birchbark Roll of the Woodcraft Indians. Seton, seorang keturunan Inggris-Kanada yang tinggal di Amerika Serikat, sering mengadakan pertemuan dengan Baden-Powell dan menyusun rencana tentang suatu gerakan pemuda.Pertemuannya dengan Seton tersebut mendorongnya untuk menulis kembali bukunya, Aids to Scouting, dengan versi baru yang diberi judul Boy's Patrols. Buku tersebut dimaksudkan sebagai buku petunjuk kepanduan bagi para pemuda ketika itu. Kemudian, untuk menguji ide-idenya, dia mengadakan sebuah perkemahan untuk 21 pemuda dari berbagai lapisan masyarakat selama seminggu penuh, dimulai pada tanggal 1 Agustus, di kepulauan Brownsea, Inggris. Metode organisasinya (sekarang dikenal dengan sistem patroli atau patrol system dalam bahasa Inggris) menjadi kunci dari pelatihan kepanduan yang dilakukannya. Sistem ini mengharuskan para pemuda untuk membentuk beberapa kelompok kecil, kemudian menunjuk salah satu diantara mereka untuk menjadi ketua kelompok tersebut.Setelah bukunya diterbitkan dan perkemahan yang dilakukannya berjalan dengan sukses, Baden-Powell pergi untuk sebuah tur yang direncanakan oleh Arthur Pearson untuk mempromosikan pemikirannya ke seluruh Inggris. Dari pemikirannya tersebut, dibuatlah sebuah buku berjudul Scouting fo Boys, yang saat ini dikenal sebagai buku panduan kepramukaan (Boy Scout Handbook) edisi pertama.Saat itu Baden-powell mengharapkan bukunya dapat memberikan ide baru untuk beberapa oraganisasi pemuda yang telah ada. Tapi yang terjadi, beberapa pemuda malah membentuk sebuah organisasi baru dan meminta Baden-Powell menjadi pembimbing mereka. Ia pun setuju dan mulai mendorong mereka untuk belajar dan berlatih serta mengembangkan organisasi yang mereka dirikan tersebut.Seiring dengan bertambahnya jumlah anggota, Baden-Powell semakin kesulitan membimbing mereka; Ia membutuhkan asisten untuk membantunya. Oleh karena itu, ia merencanakan untuk membentuk sebuah pusat pelatihan kepemimpinan bagi orang dewasa (Adult Leadership Training Center). Pada tahun 1919, sebuah taman di dekat London dibeli sebagai lokasi pelatihan tersebut. Ia pun menulis buku baru yang berjudul Aids to Scoutmastership dan beberapa buku lainnya yang kemudian ia kumpulkan dan disatukan dalam buku berjudul Roverinng to Success for Rover Scouts pada tahun 1922.Perkembangan gerakan PramukaTak lama setelah buku Scouting For Boys diterbitkan, Pramuka mulai dikenal di seluruh Inggris dan Irlandia. Gerakannya sendiri, secara perlahan tapi pasti, mulai dicoba dan diterapkan diseluruh wilayah kerajaan Inggris dan koloninya.Unit kepanduan di luar wilayah kerajaan Inggris yang pertama diakui keberadaannya, dibentuk di Gilbraltar pada tahun 1908, yang kemudian diikuti oleh pembentukan unit lainnya di Malta. Kanada ialah koloni Inggris pertama yang mendapat ijin dari kerajaan Inggris untuk mendirikan gerakan kepanduan, diikuti oleh Australia, Selandia Baru, dan Afrika Selatan.Chile ialah negara pertama diluar Inggris dan koloninya yang membentuk gerakan kepanduan. Parade Pramuka pertama diadakan di Crystal Palace, London pada tahun 1910. Parade tersebut menarik minat para remaja di Inggris. Tidak kurang dari 10.000 remaja putra dan putri tertarik untuk bergabung dalam kegiatan kepanduan. Pada 1910 Argentina, Denmark, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, India, Meksiko, Belanda, Norwegia, Russia, Singapura, Swedia, dan Amerika Serikat tercatat telah memiliki organisasi kepramukaan.Semenjak didirikan, Gerakan Pramuka yang memfokuskan program pada remaja usia 11-18 tahun telah mendapat respon yang menggembirakan, anggota bertambah dengan cepat. Kebutuhan program pun dengan sendirinya bertambah. Untuk memenuhi keinginan dan ketertarikan para generasi muda pada saat itu, gerakan pramuka menambah empat program dalam organisasinya untuk melebarkan lingkup keanggotaan gerakan pramuka. Keempat prpogram tersebut meliputi : Pendidikan Generasi Muda usia dini , Usia Remaja, pendidikan kepanduan putri, dan pendidikan kepemimpinan bagi pembinaProgram untuk golongan siaga, unit Satuan Karya, dan Penegak/pandega mulai disusun pada akhir tahun 1910 di beberapa negara. Terkadang, kegiatan kegiatn tersebut hanya berawal di tingkat lokal/ ranting yang dikelola dalam skala kecil, baru kemudian diakui dan diadopsi oleh kwartir nasional. Kasus serupa terjadi pada pendirian golongan siaga di Amerika Serikat, dimana program golongan siaga telah dimulai sejak 1911 di tingkat ranting, namun belum mendapatkan pengakuan hingga 1930sejak awal didirikannya gerakan kepanduan, para remaja putri telah mengisyaratkan besarnya minat mereka untuk bergabung. Untuk mengakomodasi minat tersebut, Agnes Baden Powel- adik dari bapak kepandian sedunia, Robert Baden Powell,pada tahun 1910 ditunjuk menjadi presiden organiasi kepanduan putri pertama di dunia. Agnes pada awalnya menamakan organisasi tersebut Rosebud, yang kemudian berganti menjadi Brownies (Girl Guide) pada 1914 .Agnes mundur dari kursi presiden pada tahun 1917 dan digantikan oleh Olave BAden Powell, Istri dari Lord Baden Powell. Agnes tetap menjabat sebagai wakil presiden hingga ia meninggal pada usia 86 tahun.pada waktu tersebut, kepanduan putri telah diposisikan sebagai unit terpisah dari kepanduan pria, hal tersebut dilakukan menimbang norma sosial yang berlaku saat tersebut. Pada era 90-an, Banyak organisasi kepanduan di dunia yang saling bekerjasama antara unti putra dan putri untuk memberikan pendidikan kepanduan.Program awal bagi pendidikan pembina diadakan di London pada tahun 1910, dan di Yorkshire pada tahun 1911. Namun, Baden Powell menginginkan pendidikan tersebut dapat dipraktekkan semaksimal mungkin. Hal tersebut berarti bahwa dalam setiap pendidikan diperlukan praktek lapangan semisal berkemah. Hal ini membimbing pembentukan kursus Woodbadge. Akibat perang dunia 1, pendidikan woodbadge bagi para pembina tertunda hingga tahun 1919. Pada tahun tersebut, diadakan kursus woodbadge pertama di Gilwell Park. Pada saat ini, pendidikan bagi pembina telah beragam dan memiliki cakupan yang luas. Beberapa pendidikan yang cukup terkenal bagi pembina antara lain : Pendidikan dasar, Pendidikan spesifik golongan, hingga kursus Woodbadge

Continue Reading...

Kamis, 30 April 2009

ULTAH AMBALAN MBH MUQOYYIM







Continue Reading...

foto-foto






Continue Reading...

Senin, 16 Maret 2009

Mengenal Pramuka Manu Putra

disela pelantika kami rutin mengadakan do'a bersama dan ber ibadah karna itu ter tuang dalam DASA DARMA poin 1

latihan Baris

prsonil pramuka manuputra

dari kiri 1. kak irsyad 2. kak Dahlan3.kak Umar
kak Irsyad
kak Pradana 2008/2009 (kak Irsyad)

Continue Reading...

Sandi Kita

SANDI AMBALAN MBAH MUKOYYIM

Jiwa yang terpasung dangan kata-kata Hati yang telah mati dengan syair-syair, Kata yang terucap adalah kebenaran, Syair yang terlantun adalah kebersamaan.


Kami ambalan Mbah Mukoyyim, Jiwa kami adalah kata, Kata kami adalah kebenaran, Syair kami adalah kebersamaan.


Satu untuk semua semua untuk satu .


Dengan Pramuka kami ber karya, Dengan Pramuka kami ber Iman Satyaku kudarmakan, Darmaku kubaktikan

Continue Reading...

try satya dan dasa darma








TRY SATYA


DEMI KEHORMATANKU AKU BER JANJI AKAN BERSUNGGUH-SUNGGUH

  • MENJALAN KAN KEWAJIBANKU TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA. DAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAN MENGAMALKAN PANCASILA.
  • MENOLONG SESAMA HIDUP DAN IKUT SERTA MEMBANGUN MASYARAKAT.


  • MENEPATI DASADARMA.

    DASADARMA PRAMUKA


PRAMUKA ITU:

  1. TAKWA TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA.
  2. CINTA ALAM DAN KASIH SAYANG SESAMA MANUSIA.
  3. PATRIOT YANG SOPAN DAN KESATRIA.
  4. PATUH DAN SUKA BERMUSYAWARAH.
  5. RELA MENOLONG DAN TABAH.
  6. RAJIN, TRAMPIL DAN GEMBIRA.
  7. HEMAT, CERMAT DAN BERSAHAJA.
  8. DISIPLIN, BERANI DAN SETIA.
  9. BERTANGGUNGJAWAB DAN DAPAT DIPERCAYA.
  10. SUCI DALAM PIKIRAN,PERKATAAN DAN PERBUATAN

Continue Reading...
 

Lagu_Pramuka - Satya Dharma Pramuka

didukung oleh:

CO.CC:Free Domain

ShoutMix chat widget

Pramuka Manu Putra Buntet Pesantren Ambalan Mbah Muqoyyim gudep 02005 Copyright © 2010 pramuka manu is admin by haidar ali